Syarat KPR Rumah: Jenis, Keuntungan, & Kalkualtor Simulasi
Kalkulator Kredit Rumah
Simulasi KPR (Kredit Pemilikan Rumah)
Gunakan kalkulator KPR di bawah ini untuk mengetahui jumlah kredit pemilikan rumah , perbandingan suku bank bisa berbeda tergantung dimana Anda mengajukannya.
*Hasil perhitungan KPR diatas hanyalah angka estimasi, untuk informasi lebih akurat silahkan hubungi bank terkait
KPR merupakan kredit pemilikan rumah yang merupakan fasilitas kredit diberikan oleh pihak perbankan kepada nasabah perorangan yang ingin membeli atau memperbaiki rumah yang dimiliki. Untuk Anda yang hendak membeli rumah tapi tidak memiliki model yang besar, bisa memanfaatkan KPR yang ditawarkan oleh perbankan.
Beberapa pihak perbankan di Indonesia telah menyediakan 4 jenis KPR yaitu:
Kenapa menggunakan KPR?
Ada banyak alasan yang menguntungkan jika Anda menggunakan sistem KPR bila hendak memiliki rumah atau memperbaiki nya, salah satu keuntungan nya yaitu:
- Anda tidak perlu khawatir mengenai dana tunai. Jadi untuk membeli rumah nasabah tidak perlu menyediakan dana secara tunai dalam jumlah besar untuk membeli rumah, nasabah hanya perlu mempersiapkan uang muka saja.
- Sistem KPR memiliki jangka waktu yang panjang sehingga Anda bisa langsung melakukan pembayaran secara berangsur sesuai dengan peningkatan penghasilan.
Syarat-syarat Pengajuan KPR
Beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk mengajukan KPR yaitu minimal Anda harus berusia 21 tahun. Anda juga harus memiliki pekerjaan atau penghasilan tetap sebagai pegawai yang memiliki masa kerja minimal 1 tahun (pegawai) ataupun 2 tahun (wiraswasta).
Beberapa dokumen yang harus dipersiapkan untuk pengajuan KPR yaitu:
- Fotokopi KTP/Paspor/KITAS/KITAP
- Slip gaji bulan terakhir/Surat Keterangan Gaji
- Fotokopi Rekening Koran
- Fotokopi Surat Izin Praktek
- Fotokopi Akte Perusahaan dan atau SIUP dan NPWP
- Fotokopi Tagihan Bulanan Kartu Kredit 1 Bulan Terakhir
- Fotokopi Kartu kredit
Selain mengetahui persyaratan serta dokumen yang harus dipersiapkan untuk pengajuan KPR, ada beberapa hal yang harus anda ketahui sebelum akhirnya mengajukan KPR. Hal ini bisa menjadi pertimbangan penting sebelum membeli rumah impian anda. Apabila rumah yang hendak anda beli dari pihak perorangan, pastikan semua sertifikat tidak memiliki masalah. Tersedia juga sertifikat IMB sesuai dengan kondisi bangunan yang ada.
Jika Anda membeli rumah dari seorang Developer, pastikan bahwa rumah tersebut telah memiliki izin, diantaranya:
- Ijin Peruntukan Tanah : Ijin Lokasi, Aspek Penata-gunaan lahan, Site Plan yang telah disahkan, dsb.
- Prasarana sudah tersedia
- Kondisi tanah matang
- Sertifikat tanah minimal SHGB atau HGB Induk atas nama developer
- IMB Induk
Anda juga harus mengetahui bagaimana reputasi penjual. Dengan begitu anda dapat mengetahui hasil bangunan dari track record perorangan atau developer tersebut.
Proses jual beli rumah pastikan untuk tidak berada dibawah tangan. Anda harus membeli rumah dalam status jaminan bank, sehingga pengalihan kredit pada bank yang bersangkutan dibuat Akta Jual Beli dihadapan pihak notaris. Jangan lakukan transaksi atas dasar kepercayaan saja. Tanda bukti yang hanya berupa kuitansi biasanya tidak diakui oleh bank.
Metode perhitungan bunga KPR
Untuk menghitung perhitungan bunga dari KPR ada 3 jenis metode yang biasa diterapkan oleh perbankan di Indonesia. Yaitu:
- Flat
- Efektif
- Annuitas Tahunan dan Bulanan
Di Dalam praktiknya, metode suku bunga KPR yang banyak digunakan oleh bank adalah suku bunga efektif atau anuitas.
Dengan mengetahui informasi diatas mengenai segala kebutuhan KPR, jenis, persyaratan, dokumen, dan biaya prosesnya kami harap anda bisa mempersiapkan segala kebutuhan lebih matang.
- +62 823 2252 7515